Selalu
Merindu
Rindu adalah
tali yang tak pernah putus
Merentang di tiang hati, di tiang mimpi
Kadangkala disinggahi burung yang mengelakkan kabut
Pada pagi dingin yang mengaburkan sinar matahari
Merentang di tiang hati, di tiang mimpi
Kadangkala disinggahi burung yang mengelakkan kabut
Pada pagi dingin yang mengaburkan sinar matahari
Rindu adalah
tiang yang tak pernah tumbang
Tegak di lorong kehidupan, di sepanjang labuh usia
Di situ tergantung lampu kenangan dan ingatan
Biarpun hari semakin tua dan kelam sudah bermula
Tegak di lorong kehidupan, di sepanjang labuh usia
Di situ tergantung lampu kenangan dan ingatan
Biarpun hari semakin tua dan kelam sudah bermula
Rindu adalah
lorong yang tak pernah tertutup
Dari musim ke musim ia menjadi laluan
Pengembara yang mencari cintanya yang hilang
Di situ rumput yang telah lama bertukar warna
Bunga dan daun silih berganti segar dan kuncup
Dari musim ke musim ia menjadi laluan
Pengembara yang mencari cintanya yang hilang
Di situ rumput yang telah lama bertukar warna
Bunga dan daun silih berganti segar dan kuncup
Rindu adalah
musim yang tak pernah tentram
Resah datang gelisah berulang mengusik nasib
Hanya dzikir dan do’a menjadi penawar mereda pedih dan sakit
Dan sesekali puisi menjadi nyanyian yang mengharukan
Dalam senyap air mata perlahan-lahan menitik
Resah datang gelisah berulang mengusik nasib
Hanya dzikir dan do’a menjadi penawar mereda pedih dan sakit
Dan sesekali puisi menjadi nyanyian yang mengharukan
Dalam senyap air mata perlahan-lahan menitik
ConversionConversion EmoticonEmoticon