Ingin stylish namun dengan harga terjangkau?? Visit Us!
L Store, Kami menjual berbagai produk fashion masa kini dengan harga terjangkau seperti Jaket, Sweater, Kemeja, Blazer, Celana, dan Kaos.
Visit us on:
Instagram @store2702
SopheeID : L Store
Tokopedia: Low
Bukalapak: L Store

Materi Jaringan Komputer | DNS dan DHCP


DNS

►Merupakan suatu sistem yang memungkinkan nama suatu host pada jaringan komputer atau internet ditranslasikan menjadi IP address.
►Dalam pemberian nama, DNS menggunakan arsitektur hierarki sbb:
a)   Root-level domain: merupakan tingkat teratas yang ditampilkan sebagai tanda titik (.)
b)  Top level domain: kode kategori organisasi atau negara misalnya:
ü.com untuk dipakai oleh perusahaan;
ü.edu untuk dipakai oleh perguruan tinggi;
ü.gov untuk dipakai oleh badan pemerintahan.
c)  Second level domain: merupakan nama untuk organisasi atau perusahaan,misalnya: microsoft.com; yahoo.com, dan lain-lain.

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)

Merupakan protokol yang dipakai untuk pengalokasian alamat IP (IP address) dalam satu jaringan.
Jika menggunakan DHCP, seluruh komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP.
DHCP merupakan Standar dari IETF (Internet Engineering Task Force), dikembangkan tahun 1993, sbg perbaikan dan BOOTP (Bootstrap Protocol)


Kenapa Butuh DHCP Server ?

Jaringan semakin besar dan semakin komplek sehingga butuh konfigurasi secara dinamis
Pengiriman informasi tanpa admin, tidak perlu konfigurasi tiap komputer, Tidak ada manual konfigurasi di client. Host-host yang terkonfigurasi secara statis bisa berdampingan dengan yang dinamis


Format Paket DHCP

►Ide dasar memberikan IP ke client, server harus ingat IP tersebut dan parameternya.
►Yang dikirim bukan Cuma IP tapi juga parameter - parameter
►Jika client booting sedapatkan mungkin diberi IP yang sama.


System DHCP


Binding/lease (kumpulan 1 IP dan 1 client)
Client menyewa dalam waktu tertentu
Jika waktu habis harus menyewa kembali.

Dua timer :
§Renewing (T1)
§Rebinding (T2)
T1 ditentukan terlebih dahulu
T1 : ½ T2
  


Kelemahan DHCP

  1. Client tidak berhak bisa akses untuk mendapatkan informasi konfigurasi server. 
  2. Tinggal colokin kabel ke jaringan.
  3.  Seseorang bisa setting server palsu 
  4. Bisa merusak atau konfigurasi jaringan yang tidak sesuai 
  5. Bisa meroute ke tempat yang salah untuk dipelajari isinya
Previous
Next Post »
Thanks for your comment